Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Akhirnya Selama Vakum Di Masa Pandemi, Pecinta Koi Cikarang (PKC), Adakan 2and Keeping Kontest Koi di Graha Pariwisata

Saturday 30 October 2021 | 22:43 WIB Last Updated 2021-10-30T15:43:45Z
BEKASI, BIN.NET || Masa pandemi covid-19 yang terlalu lama, membuat setiap orang menyibukkan diri dengan beragam kegiatan di rumah saja. Salah satu kegiatan di era pandemi adalah memelihara ikan hias. Sebut saja, Pecinta Koi Cikarang (PKC), 

Sebuah komunitas wadah hobi penggemar Koi di Kabupaten Bekasi, yang banyak member baru meningkat pada era pandemi ini. Setelah pembatasan kegiatan di era pandemi longgar, PKC (Pecinta Koi Cikarang) menggelar 2nd Keeping Kontest Koi dengan protokoler ketat di Graha Pariwisata, Sabtu 30 Agustus 2021 sore.

Admin (Pecinta Koi Cikarang), Aris Kurniawan menuturkan, kegiatan Keeping Kontest ini sudah lama diagendakan, namun terbentur karena pembatasan kegiatan karena pandemi Covid-19. 

"Puji syukur hari ini dapat terlaksana, dengan penerapan protokoler yang ketat dari kepanitiaan. Jenis Koi yang di keeping kontestkan sebanyak 150 ekor ikan, dengan peserta yang dapat sebanyak 100 peserta. Jenis ikan lokal Blitar, dengan ukuran 20 Bu, dengan harga Rp.350.000/ekor," ujar Aris. 

Panitia Keeping Kontest, Baskoro mengatakan, acara di Graha Pariwisata di fasilitasi Dewan Nyumarno, yang kebetulan juga penghobi Koi. Dari silaturahmi dan diskusi sederhana di rumah beliau, yang awalnya kami hanya keeping kontest biasa, ikan kita undi dan para peserta mengambil ikan di kolam keeping milik Panitia, menjadi sebuah ajang meriah silaturahmi member PKC, sembari agenda Ngopi Akbar PKC 2021, kata Baskoro.

Dirinya menambahkan, antusias peserta sudah memenuhi target dari jauh hari. Bahkan banyak support dan sponsor, tidak kurang dari 30 sponsor turut mendukung kegiatan ini. Total hadiah sampai di angka Rp. 11,5 juta rupiah, dimana hadiah Juara I: 5 juta rupiah, Juara II: 3juta rupiah, Juara III: 2juta rupiah, Juara IV sebesar 1 juta rupiah, dan juara lain paling kecil 500ribu rupiah. Selain hadiah juara keeping kontest, 

"Panitia juga membagikan Door Prize dalam bentuk pakan ikan, obat ikan, peralatan memelihara ikan, peralatan kolam ikan, kaos, dan macem-macem. Total doorprize yang kita berikan mencapai 89 item,"ucap Baskoro.

Sementara Nyumarno, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi yang hadir pada acara ini, dalam sambutannya mengatakan, sangat terharu dan bangga dengan rekan-rekan Panitia dan Member PKC. 

"Gak nyangka saja, acara di Graha Pariwisata ini dadakan, di konsep hanya 1 minggu, udah bener-bener Racing Team banget ini Panitianya. Kemudian acara seperti ini juga menjadi wadah silaturahmi bertemunya penghobi ikan koi, baik pemula ataupun yang sudah senior, bisa saling ketemu, diskusi, dan juga menghadirkan pembicara Dede Mulyadi dari KKC. Tadi juga ada Owner Bazzoka Karawang, Irez yang juga turut berbagi pengalaman dalam sambutannya,"ucap Nyumarno.

Dirinya juga berharap, Pemerintah Daerah dapat memberikan dukungan kepada komunitas penghobi ikan koi ini. Dari sekedar hobi, bagaimana menjadi sebuah keuntungan di era pandemi, sehingga juga bisa membantu pemulihan ekonomi kerakyatan. Bisa dibantu Badan Hukum Koperasi atau Pokdakan (Kelompok Pembudidaya Ikan) yang di SK Kan Pemkab. 

"Kedepan saya berharap, bentuk dukungan Pemkab tidak hanya kepada hanya memberikan bantuan kepada penggiat budidaya ikan konsumsi, namun juga harus merambah bantuan kepada penggiat budidaya ikan hias seperti Koi ini,"paparnya.

"Kan bisa diberikan bantuan benih atau bantuan indukan, komplit dengan Vat, pompa, media, pipa paralon, sampai komplit peralatan standar budidaya ikan koi. Kan gak mahal, sepaket untuk kelompok paling cukup Rp.50.000.000,- harus dengan pendampingan dan pengawalan dinas terkait. Agar dapat berbudi daya ikan hias jenis Koi, kemudian menghasilkan keuntungan buat komunitas. Dengan begitu kan juga membantu meningkatkan dan memulihkan perekonomian juga.

Penghobi Ikan Koi di Kabupaten Bekasi ini sangat banyak, Komunitas juga banyak, Pemkab harus perhatikan. 

"Saya juga mendorong diadakannya Bupati Cup Young Koi Show di Bekasi pada tahun 2022 mendatang, seperti yang sudah banyak diselenggarakan di beberapa Kabupaten/Kota lain. Nanti peserta bisa dari seluruh Daerah di Indonesia, nama baik Kabupaten Bekasi juga terangkat,"pungkas Nyumarno.

Ade.S
close