MUBA - Proyek pengerjaan Pedestrian milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang bernilai Milyaran Rupiah telah mendekati masa penghabisan Kalender Kerja, dimana sampai pada hari ini, Rabu (25/12/2019), proyek pengerjaan tersebut belum rampung dikerjakan.
Dalam hal ini, masyarakat mempertanyakan pengerjaan proyek Pedestrian tersebut sampai saat ini belum selesai dikerjakan, padahal menurut Kalender Proyek telah hampir habis masa pengerjaan pada 31 Desember 2019 mendatang.
Salah satu Masyarakat jalan Kolonel Wahid Udin Kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin yang namanya tidak ingin disebutkan mengungkapkan kepada media, proyek ini sampai pada hari ini belum selesai dikerjakan ada apa ?, Padahal waktunya sudah mendekati masa pengerjaan yang telah ditetapkan.
"Saya lihat ada beberapa sisi Pedestrian ini yang belum rampung dikerjakan, hal ini sangat disayangkan karena dengan anggaran APBD Milyaran Rupiah seharusnya Proyek ini telah rampung dikerjakan," ungkapnya kepada media ini.
Lebih lanjut, saya selaku Masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin sangat menyayangkan hal ini, seharusnya ada pengawasan lebih dari pihak terkait untuk mengawasi proyek-proyek yang menghabiskan uang Negara Milyaran Rupiah.
"Apalagi yang menjadi kendala dari Proyek ini, padahal kami liat pengerjaan proyek ini pada malam hari saat tidak ada aktivitas Masyarakat, seharusnya hal itu memangkas waktu dan sudah mulai selesai dikerjakan, kami selaku Masyarakat sangat mempertanyakan dimana pengawasan dari pihak terkait untuk hal ini," ujarnya.
Sementara itu pihak pengawas Proyek tersebut saat dikonfirmasi awak media belum bisa dihubungi sampai berita ini diterbitkan.
(TIM)
