Notification

×

Iklan

Iklan

PANGLIMA KUMBANG

Tuesday 3 November 2020 | 21:06 WIB Last Updated 2020-11-04T02:56:07Z
PURBALINGGA, BIN.NET - Awak media Konfirmasi dengan Kusbiantoro alias Toto, nama tersebut pemberian dari orangtua. Kusbiantoro alias Toto, tempat tanggal lahir, Tegal 16 Oktober 1978. Penuturannya pada awak media Patroli. Kusbiantoro alias Toto, semenjak Sekolah Dasar (SD) sudah memiliki bakat supranatural atau Indigo, ketika duduk di bangku SMP, kelihatan anak itu makin bandel dan nakal. Pada akhirnya kedua orangtua mengarahkan masuk ke Pondok Pesantren di Daerah Tasikmalaya Inabah 1 Pendiri Pondok Pesantren, yaitu Abah Anom, juga pengasuhnya.

Ketika Kusbiantoro mendapatkan gelar dengan julukan Ki Noval, Ki Noval artinya Peneguh. Setelah jadi Ki Noval, lalu hijrah ketemu Almarhum Habib Kodir Jaelani bin Al Atas, dapat tambahan nama Aiman Najib. Karena beliau ikut pengajian dengan Habib Kodir Jaelani. Sekarang beliau resmi mendapatkan gelar Ki Noval Aiman Najib.

Pendiri Padepokan Panglima Kumbang, asal Tegal, tinggal di Desa Mejasem Barat, Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal yaitu Pak Seto. Saat itu Padepokan Panglima Kumbang sedang tenar-tenarnya, hingga dikenal sampai “ke manca negara”. Ki Noval Aiman Najib memperdalam ilmu kepada Pak Seto termasuk kadi jaya memperdalam ilmu Agama, selama 1,5 ( satu setangah) tahun. 

Dulu beliau dikenal akrab dengan Pak Seto dan kenapa beliau dinamakan Panglima Kumbang beliaupun sudah minta izin pada Limbad, saat itu belum jadi artis, semua ini mengandung sejarah. Timbul Panglima Kumbang, yaitu Ki Noval karen beliau orang Tegal, limbad sama-sama orang Tegal itulah sebabnya yang dinamakan Panglima Kumbang.

Pa Seto, ketika masih hidup memberi mandat kepada Ki Noval, untuk mengembangkan Padepokan tersebut. Kusbiantoro, alias Ki Noval asli orang Tegal, 03/02 Kelurahan Kemandungan Kota Tegal. Alhamdulillah beliau hijrah menuju Desa Babat Sari RT.04/01, Desa Gunung Karang, Kecamatan Babat Sari Kabupaten Purbalingga. Di sini beliau Ki Noval telah mendapatkan Hidayah oleh Allah SWT. Aamin Ya Robbal’alamin, Masya Allah. Mbah Ki Noval Aiman Najib, ternyata Panglima Kumbang dan teman sepejuangan Maste Limbad yang tak kalah sakti. Kalau Maste Limbad dunia hiburan, selama ini dukungan dari teman-teman termasuk Mbah Ki Noval Aiman Najib.

Yang memiliki Panglima Kumbang. Pertemuan Mbah Ki Noval, alias Panglima Kumbang dengan Master Limbad, pas kebetulan ia dalam perjalanan  untuk menguatkan jati diri. Ia bersama-sama sebagai sahabat seperjuangan termasuk Gus Maqdum asal Sampit Kalimantan Tengah. Setelah menjalin persaudaraan Mbah Ki Noval bersama Master Limbad dan Budi Bima termasuk orang Tegal.

Mbah Ki Noval (Panglima Kumbang) merupakan sosok pria yang cukup dikenal, yaitu di Jaw Tengah, termasuk Banyumas, Purwokerto, Cilacap dan Tegal, juga memiliki pamor di Jawa Barat. 

Namun memiliki kelebihan tidak sama, Mbah Ki Noval (Panglima Kumbang) tergolong paranormal atau supra natural dalam hal pengobatan. Alhamdulillah hampir semua pasien diberi kemudahan oleh Allah SWT, Aamiin. Waktu demi waktu Panglima Kumbang, mempunyai kemampuan untuk menyembuhkan banyak orang, dari hal-hal mistis. Misalnya saja santet atau gangguan makhlus halus atau bangsa jin. Bisa juga mengobati berbagai macam penyakit yang kadang kelihatan. 

Step demi step perjalanan pengobatan, Mbah Ki Noval yang tidak diduga, bertemu sahabat baik yaitu Gus Muh Suku Badui, Ustadz Syari dari Kalimantar Timur juga Gus Rukhi asal Madura. Petualangan Mbah Ki Noval (Panglima Kumbang) sangat luar biasa saat berjalan kaki, dari Tasikmalaya ke Desa Sampit memakan waktu 3 bulan lamanya. 

Perjalanan sangat melelahkan. Dari situlah perjalanan Panglima Kumbang mendapat Dawuh dapat petunjuk dari mendiang KH. Shohibul Wafa Tojul Arifin atau Abah Anom” penuturannya pada awak media Patroli. Setelah sholat Subuh, saya dibekali tongkat dan sedikit uang sebesar Rp25ribu dari Abah, dan bilang jalanlah ke sebrang Kalimantan, sepanjang perjalanan amat sangat nikmat, suka maupun duka saya bisa melakukan sholat dari Masjid ke Masjid. Kisah duka melakukan Sholat dari Masjid ke Masjid. Kisah duka di perjalanan banyak beberapa Rintangan, yang dihadapi. Bahkan ketemu barang yang nyata, maupun barang tidak nyata. Tuturnya kepada awak media BIN.NET.

Mbah Ki Noval Aiman Najib, sering melakukan Ziarah ke berbagai makam di Indonesia. Tidak lepas memberi santunan pada Anak Yatim. Insya Allah akan mengadakan Jumatan masal.

Pewarta : Agusto 
close