Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Selama Pandemi Widi Pria Asal Bekasi Kreatif Membuat Golok Dan Cangklong Meraih Hingga jutaan Rupiah...

Monday 19 October 2020 | 17:16 WIB Last Updated 2020-10-19T10:16:00Z
BEKASI, BIN.NET - Selama Pandemi Widi Saputra 30 tahun pria asal Cikarang Bekasi oper alih usaha pembuatan Golok, Golok PiN, dan juga Cangklong DLL, Senin, (19/10/2020)

Dari depan, rumah Widi Saputra yang terletak di ujung Kampung Cabang Kebun Kelapa RT 006/009, Desa Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara tak tampak istimewa. Cukup sederhana, 

Keahlian dalam membuat sarung dan gagang golok itu saat dirinya di liburkan dari pekerjaannya di perusahaan sekitar 6 bulan lalu selama pandemi hingga sampai saat ini,dirinya kesulitan untuk menyambung hidup. 

“Gara pandemi saya di off kerja dan awalnya saya iseng iseng aja bikin golok, eh tahu-tahunya banyak orang yang suka,” tuturnya.

Ditemui Widi saat itu tengah sibuk dengan kayu berukuran lebih kurang 30 sentimeter. Kayu tersebut dipapasnya hingga cukup ramping. Sebuah golok diambilnya untuk disesuaikan ukuran sarung dan gagangnya.

Peralatan yang dipakainya juga cukup sederhana. Seperti gergaji tangan, gerinda amplas, bor kayu dan lainnya.

Bagi Widi, dirinya tak membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan satu sarung dan gagang golok berbahan kayu. Cukup dua jam saja. Sedangkan untuk bahan dari gading, dirinya membutuhkan waktu yang cukup lama.

Pertimbangannya, selain pengerjaan dengan kehati-hatian yang cukup tinggi, bahan gading tidak bisa diperlakukan sembarangan.

“Kalau kita salah sedikit saja, itu kan bisa fatal. Bisa enggak jadi, bisa juga enggak pas. Sedangkan bahan gading itu mahal,” beber dia.

Ada beberapa motif yang dibuat untuk usaha kerajinan sarung dan gagang golok ini. Namun biasanya, Widi membuat lebih banyak motif sarung dan gagang disesuaikan dengan pesanan.

Kebanyakan, pesanan yang diterimanya memiliki bentuk dan motif kepala naga atau harimau. Untuk harga satu gagang dan sarung pun dipatoknya bervariasi. Mulai dari Rp50 ribu sampai Jutaan Rupiah tergantung dengan ukuran dan bahannya.

“Selain dilihat dari bahan dan ukuran, tingkat kerumitan juga jadi perhitungan,” terangnya.

Lantaran hasil karyanya dianggap memiliki nilai seni tinggi, para pelanggannya pun tak datang hanya dari Bekasi saja. Melainkan juga datang dari berbagai kota lainnya.

Selain sarung dan gagang golok, Widi juga membuat cangklong tembakau.

“Satu sarung dan gagang golok yang biasa dijual disini Rp 150 ribu,  Kalau cangklong tembakau yang disini dijual Rp100 ribu,” kata Widi

Pewarta : Ade.S
close