SERANG, BIN.NET - Penyanyi lagu religius, Opick Tombo Ati menghibur ratusan anak yatim yang di selenggarakan Paguyuban Putra Bangsa Antar Suku (P2BAS).
Kegiatan tersebut berlangsung di Perumahan Puri Hijau Regency Blok PA 3 no. 1 RT 03/03 Keluharan Toyomerto, Kecamatan Kramat Watu, Serang, Sabtu (29/08/2020).
Pria kelahiran Jember, Jatim, 16 Maret 1974 itu mengenakan pakaian serba putih dengan ikat kepala putih dan mengajak para anak yatim untuk bersama-sama menyanyikan beberapa bait lagu.
Pemilik nama lengkap Aunur Rofiq Lil Firdaus itu menyanyikan beberapa lagu yang sudah populer, seperti Rapuh, TOMBO ATI dan lagu lainnya.
Anak-anak yatim tampak mengikuti alunan suara Opick secara bergantian. Setelah itu mereka meminta foto bersama dengan penyanyi yang sebelum menyanyikan lagu-lagu religius sempat berkarir di musik rock.
Disela-sela penampilan Opick juga memberikan tausiyah kepada ratusan anak yatim-piatu.
Opick mengatakan kegiatan ini merupakan satu poin yang luar biasa seperti kita ketahui sekarang masih dalam masa pandemi Covid -19 sebenarnya tidak boleh berkerumun atau berkumpul.
"Insya Allah kali ini berkah karena masih mematuhi aturan dari Pemerintah, ada yang pakai masker, jaga jarak dan protokol kesehatan," ungkapnya.
Lebih lanjut Opick menjelaskan bahwa masa pandemi Covid -19 adalah masa yang sulit untuk kita semua, masa kita dalam super boke semua tapi Masya Allah hari ini ada 140 orang anak yatim-piatu bisa di santuni.
"Momen Muharram ini menjadi momen yang luar biasa untuk kita membuka diri, coba menghitung-hitung lagi dan berbagi apa yang kita punya untuk berbagi dengan anak yatim-piatu,"ujarnya.
"Hari ini kita bersyukur kepada Allah karena kita terpakai oleh Allah untuk menolong walaupun 140 piring nasi, di kasih uang dan sajadah," ucapnya.
Opick menambahkan bahwa di masa pandemi Covid -19 dan pas bulan Muharram kegiatan ini merupakan kegiatan yang positif dan dirinya mengapresiasi apa yang sudah di lakukan Paguyuban Putra Bangsa Antar Suku (P2BAS) ini
"Semoga kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi organisasi-organisasi lainnya," tuturnya.
"Kegiatan ini kalau bisa jangan cuma satu tahun sekali karena mereka tidak makan setahun sekali, laksanakan seminggu sekali atau setiap malam Jumat dan malam baik lainnya," harapnya.
Dirinya juga menyerukan ayo kita kumpulkan sedikit demi sedikit, semampunya atau sebisanya untuk membantu orang-orang yang benar-benar dalam keadaan susah.
"Walaupun dalam keadaan masa sulit ini seperti pandemi Covid-19 tidak juga membuat kita tidak bisa bergerak untuk membantu orang lain," tukasnya.
Pewarta : (Fahmi & Edi Berutu)
Copyright Barometer Indonesia News.net
