Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

AUDIENSI DPP LSM LASKAR GARUDA INDONESIA SUBANG DENGAN PIHAK DINAS SOSIAL KAB. SUBANG.

Wednesday 24 June 2020 | 23:53 WIB Last Updated 2020-06-24T16:53:29Z
SUBANG, BIN.NET - Audensi antara perwakilan dari DPP LSM Laskar Garuda Indonesia sebanyak 10 orang dengan Pihak Dinas Sosial Kab. Subang, dalam rangka klarifikasi kepada Kadinsos kab. Subang terkait Bansos Pemda Kab. Subang terhadap masyarakat yang terdampak Covid 19 di Kab. Subang.

Pelaksanaan Audiensi dimulai sekira pukul 09.00 wib bertempat di aula kantor Dinsos Kab. Subang  jl. D.I  Pandjaitan kel. Soklat kec/Kab. Subang. Saudara Ricky Ernawan selaku ketua (DPP LSM Garuda Indonesia) sebagai penanggung jawab dalam kegiatan ini. Rabu (24/06/2020).

Kegiatan audiensi di hadiri langsung oleh H. Deden selaku kepala Dinas Sosial kab. Subang, Saeful Arifin selaku Kabid Penanganan Fakir miskin Dinsos kab. Subang, Waka Polsek Subang, Kanit 6 Sat lk Polres Subang serta Panit 1 lk Polsek Subang Ipda Dwi Mujianto, ST., Ricky Ernawan (selaku ketua DPP LSM Laskar Garuda Indonesia) bersama perwakilan anggota DPP LSM Laskar Garuda Indonesia dan Insan Pers sebanyak 10 0rang.

Sekira pukul 09.00 wib perwakilan dari LSM Laskar Garuda Indonesia tiba di kantor Dinsos Kab. Subang jl. D.I Pandjaitan Kel. Soklat kec/Kab. Subang dan beberapa menit kemudian sekira pukul 09.10 wib perwakilan dari LSM Laskar Garuda Indonesia diterima langsung oleh Kadinsos Kab. Subang beserta staff dan selanjutnya melaksanakan Audensi di Aula Dinsos Kab. Subang.

Ricky Ernawan selaku (Ketua LSM DPP Laskar Garuda Indonesia) menyampaikan bahwa kami menamakan diri sebagai tim Investigasi Bansos Covid 19 terutama Bansos yang disalurkan oleh Dinsos Kab. Subang dan ingin menanyakan langsung kepada Kadinsos Kab. Subang melalui audiensi ini mengenai berapa jumlah anggaran untuk bansos bagi masyarakat terdampak covid 19 dari Pemkab Subang dan berapa nilai paket Bansos yang dibagikan kepada penerima Bansos, berapa tahap pembagian dan anggaran setiap tahapan, berapa jumlah nominal Bansos per KK untuk uang tunai dan non tunai (dalam bentuk sembako), jenis barang sembako apa saja, perusahaan penyedia barang berupa sembako.

Penyampaian dari Kadinsos Kab. Subang H. Deden menyatakan bahwa
- Anggaran untuk Bansos dari Pemkab Subang sebesar Rp. 19.840.500.000 setiap bulan selama 3 bulan
- Jumlah penerima Bansos dari Pemkab Subang sebanyak 39.681 Orang/KK, Nontunai sebesar Rp. 350.000 dan yg tunai sebesar Rp.150.000
- Dalam Bansos Pemkab Subang ada 7 jenis barang, yaitu beras 15.kg, Mie Instan 40 bungkus atau 1 dus, minyak goreng 1.800 mili liter, kerupuk 0,25 kg, kecap 1 botol kecil, sarden 2 kaleng kecil dan susu kaleng 1 buah. 
- Untuk spec beras medium plus, mie instan merk Sarimi atau Sakura, minyak goreng merk Kelapa Mas atau Tawon atau Rose Brand, kerupuk sumber sari, kecap manis merk topi, indofood dan nasional, sarden merk ABC, Gaga atau Bantan, susu merk Cap Enak.
- Untuk harga beras Rp. 12.350 /kg, mie instan Rp. 2.385/buah, susu kaleng 10850/buah, minyak goreng Rp. 24.500/buah, kerupuk Rp.9150/0,25.kg, kecap Rp. 7.050 dan sardens Rp. 8.900/kaleng.
- Menurut kami barang-barang yg diberikan berkwalitas, sebenarnya ini persepsi masing-masing
- Untuk yg nontunai sebesar Rp. 350.000 diberikan dlm bentuk barang, semuanya itu sudah termasuk pajak, distribusi dan keuntungan perusahaan.
- Ini yg mengadakan penyedia barang untuk Bansos PT. TARRA JAYA NIAGA yg beralamat Kp. Cikondang Ds. Sukasari Kec. Dawuan Kab. Subang dengan Dirut Sdri. Ema Indriani
- Kami tetap mengacu pada regulasi yg ada sudah kami tempuh, dan survei harga barang sebelumnya sdh kami lakukan
- Dalam aturan boleh 1 atau lebih penyedia barang, dan kami menunjuk PT. TARRA sebagai penyedia tunggal barang-barang untuk Bansos yg bersumber dana dari Pemkab Subang.

Sekira pukul 10.20 wib audiensi selesai dan hasilnya dituangkan secara tertulis dan ditanda tangani oleh kedua belah pihak, yaitu pihak LSM Laskar Garuda Indonesia dan pihak Dinsos Kab. Subang.tutupnya"

Pewarta: (Adi Wijaya)
Copyright Barometer Indonesia News.net
close