BOGOR | BIN.Net - Pimpinan umum LPKSM H.Sukarman, S.Pd.I, SH.,MH menjalin silaturahmi dengan Ketua DPC Ormas Pejuang Siliwangi Indonesia KH.Tb.Asep Kombara S.Pd.I.
Kegiatan itu, dalam rangka mewujudkan situasi yang kondusif pasca pemilu 2024 di warkop alun-alun Kecamatan Leuwiliang sambil menikmati Kopi Hitam, Senin (04/03/2024).
"Salah satu penguatan silaturahminya adalah dengan mengajak bagaimana agar rukun, aman, dan damai, serta pemilu damai," ungkap Sukarman Pimpinan umum LPKSM kepada Barometer Indonesia News
Ia menekankan pentingnya penggunaan media sosial sebagai sarana untuk memberikan himbauan dan edukasi kepada masyarakat terkait pemilu damai 2024.
“Alhamdulillah sampai saat ini, dan mudah-mudah sampai selesai tetap aman," ucapnya.
Sukarman mengatakan, kami mengajak seluruh masyarakat untuk mengambil sikap bijak dan santun dalam bermedia sosial, tidak menyebarkan hoaks, kebencian, kebencian, hasutan, atau fitnah yang dapat memecah belah masyarakat.
"Mari kita jaga persaudaraan dan keharmonisan antara sesama anak bangsa,” kata Sukarman.
Dalam kesempatan lain, Asep Kombara mengatakan, guna mencegah perpecahan dan menjaga situasi tetap kondusif pasca Pemilu 2024, meminta seluruh masyarakat untuk saling menghargai.
"Apapun yang menjadi hasil dari Pemilu 2024, masyarakat diminta legawa apabila hasil tidak sesuai dengan pilihan, " ucapnya.
Lanjut ia berharap, agar setelah pemilu usai, tidak ada lagi masyarakat yang terkotak-kotak serta dapat membangun satu sikap bersama.
“Bagaimana kita bisa membangun satu sikap lagi bersama, tidak terkotak-kotak karena rakyatnya sudah menentukan pilihannya,” ungkapnya.
Selain itu ia, mengimbau agar masyarakat tetap menunggu pengumuman resmi dari KPU RI. Tapi masih perlu menunggu ya, kalau itu dianggap benar (hitung cepat) ya monggo saja.
"Hasil tersebut tentu tidak bisa menjawab keinginan setiap orang yang menghendaki paslon capres-cawapresnya menang," tuturnya
Diakhiri ia pun, menekankan jangan sampai timbul gesekan-gesekan di masyarakat yang mengakibatkan ketidakrukunan di masyarakat," pungkasnya.
Laporan : Raka Bayu Kamajaya.
COPYRIGHT BAROMETER INDONESIA NEWS
