-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Bupat Lamongan Yuhronur Efendi MBA membuka Pelepasan Ekspor Perdana Produk industri dan UMKM

Friday 27 January 2023 | 14:24 WIB Last Updated 2023-01-27T07:24:12Z
LAMONGAN, BIN.Net | Di awal tahun 2023 ini Bupat Lamongan Yuhronur Efendi MBA membuka Pelepasan Ekspor Perdana Produk Industri dan UMKM ke pasar global. Dalam hal Ini menyusul keberhasilan pada 2022, dengan nilai ekspor tembus hingga 107 triliun.

Sementara pelepasan ekspor produk Lamongan di awal tahun ini dengan tujuan negara Amerika Serikat, Arab Saudi, Qatar, Dubai, Turki, Malaysia dan ke berbagai negara Asia serta Eropa lainya.

Pelepasan dilakukan langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi di depan Kantor Perindustrian dan Perdagangan jl panglima sudirman no 94 Lamongan, Kamis (26/1/2023).

Berbagai produk ekspor tersebut secara simbolis diwakili oleh beberapa produk dari sejumlah perusahaan dan UMKM seperti keripik jagung dari UMKM (Koko Nono), produk mebel dan kayu dari TP Quality Work, produk hasil perikanan dari PT BMI, produk furniture plastic dari PT Cahaya Bintang Palstindo (Olympic) dan produk alas kaki dari PT Buildyet (PUMA).

Bupati Yuhronur efendi MBA berharap, pasar global yang berhasil ditembus produsen Lamongan ini akan semakin mengungkit perekonomian sekaligus memotivasi para pelaku UMKM di Lamongan.

“Alhamdulillah kita hari ini bisa mengawali memberangkatkan ekspor perdana di tahun 2023. Luar biasa, Saya mengucapkan terima kasih atas berbagai upaya para pimpinan perusahaan serta para pelaku UMKM, " ungkap Yuhronur efendi MBA 

Menurutnya, kemajuan nilai ekspor ini akan membangkitkan perekonomian di Kabupaten Lamongan. Sekaligus menjadi motivasi bagi produk-produk lain untuk bisa melakukan pemasaran global.

Sebagai salah satu kabupaten pendukung ekspor di Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Lamongan terus berupaya membangkitkan perekonomian melalui berbagai dukungan kepada para pelaku UKM agar produk Lamongan mampu bersaing di kancah nasional bahkan berkelas global.

“Berbagai upaya terus kami lakukan agar produk Lamongan terus naik kelas. Tidak hanya diterima di pasar nasional tapi juga pasar global,” imbuhnya.

Tentunya tidak serta merta langsung layak ekspor,tapi harus ada pengawalan dan bimbingan untuk bisa masuk cluster produk siap ekspor 

"Saya harapkan seluruh industri atau pelaku UMKM termotivasi dan mendongkrak pertumbuhan perekonomian di lamongan ucap bupati lamongan Yuhronur efendi MBA. 

Senada, Kepala Disperindag Lamongan, Anang Taufik SSTP, MDI, menjelaskan, ekspor ke pasar global yang baru saja dilepas ini menjadi apresiasi luar biasa kepada pelaku industri UMKM yang selama ini telah bekerja keras melewati berbagai rintangan.

Apalagi tahun kemarin, Lamongan menjadi pendukung ekspor di Jawa Timur. Berbagai produk yang diekspor perdana ini meliputi produk olahan makanan, olahan ikan, mebel, briket, kayu dan lain sebagainya.

Dipaparkan, Tahun 2022 Pemkab Lamongan memperoleh penghargaan dari Gubernur Jawa Timur sebagai Pemerintah Kabupaten/Kota nomor satu pendukung ekspor di Jawa Timur. 

Dari data yang dihimpun oleh Disperindag Jatim sesuai dengan surat keterangan asal (SKA), si Lamongan terdapat 30 pelaku usaha (industri), plus produk UMKM di Lamongan melakukan ekspor di tahun 2022 dengan total nilai ekspor sebesar Rp 107 triliun.

Nilai ekspor sebesar itu dengan lima besar komoditi ekspor yakni kayu (barang dari kayu), daging dan ikan, alas kaki, ikan dan udang, plastik dan barang dari plastik ke 10 negara tujuan yakni Jepang, USA, China, Australia, India, Malaysia, Korea, UK, Taiwan dan Turki.

Laporan : Sucipto
×
Berita Terbaru Update